Jika ya, hendaklah kalian katakan: ya, jika tidak, hendaklah kalian katakan: tidak. Apa yang lebih dari itu berasal dari si jahat.
Matius 5:37
Renungan Harian
Sabtu, 15 Juni 2019
Pekan Biasa X
Bacaan : Korintus 5:14-21, Matius 5:33-37
Yesus menghendaki agar para murid-Nya hidup secara konsisten dan jujur, berterus terang. Caranya, dengan mengatakan “ya” jika memang “ya”; “benar” jika memang “benar” dan “tidak” jika memang tidak”; “salah” jika memang “salah”. Tidak ada kebenaran yang mendua.
Hidup kita saat ini dipenuhi dengan berbagai macam berita bohong, palsu, fitnah, dan hoax. Beragam argumen beradu dan tak jarang pula dengan membawa-bawa nama Tuhan dengan bersumpah ketika sudah kepepet. Ini bukan sebuah sikap yang layak sebagai seorang abdi Kritus. Berani menyatakan dengan tegas hal yang benar, tanpa dibuat-buat, ditambahi atau dikurangi (gosip).
Orang yang berani berjalan dalam kebenaran artinya ia ingin hidup selalu menghadirkan Allah karena Allah adalah Sang Maha Kebenaran. Hiduplah dalam kebenaran bukan mencari pembenaran. Orang yang mencari-cari pembenaran selalu berputar-putar dan pintar mencari beragam alasan. Inilah tantangan hidup kita saat ini sebagai pengikut Kritus. Sanggupkah?
Tuhan ajarlah aku untuk berani hidup tegas dalam kebenaran sekalipun itu penuh rintangan dan tantangan. Amin
RD David