WARTA DIALOGIS DARI BUMI KAHURIPAN PARUNG

Loading

Berpeci, bersarung, dan berjilbab tapi di Seminari. Kok bisa? 

Begitulah pemandangan tidak biasa di Seminari Stella Maris Bogor mulai dari tanggal 4-5 November ini. Seminari Stella Maris kedatangan para santri dari Pondok Pesantren As-Shoheh Sampora Cibinong. Kedatangan teman-teman santri ini difasilitasi oleh rekan-rekan kaum muda dari beberapa organisasi atau lembaga seperti dari HPI (Harapan Pemuda Indonesia), Tabula, Buah Tangan, dan Peziarah Katolik. Mereka menginisiasi perjumpaan lintas agama antara Katolik dan Islam dengan tajuk Future Heroes Project: Build a Bridge

Perjumpaan dua hari satu malam ini bertujuan untuk membangun pengetahuan, kesadaran, dan keterampilan tentang bagaimana mengenal diri, berempati pada orang lain, membangun kesadaran dan pentingnya makna toleransi beragama, dan membuka ruang dialog agar membangun soliditas bersama. Para santri pun mengikuti ritme dan jadwal harian para seminaris sehingga mereka berbaur dengan sangat mengasyikkan. Para fasilitator muda yang berasal dari berbagai macam lembaga, organisasi, dan agama pun sangat menikmati dan mensyukuri kesempatan perjumpaan di Seminari Stella Maris Bogor ini. 

Romo Agustinus Nanang sebagai Rektor Seminari Stella Maris juga sangat menyambut gembira momen langka ini. Tak lupa beliau pun memberikan satu sesi peneguhan agar tidak perlu takut menjadi berbeda karena perbedaan adalah suatu kepastian dan berbeda bukanlah suatu kesalahan. Perbedaan bukanlah menjadi alasan untuk mendirikan tembok yang memisahkan melainkan harus menjadi alasan membangun jembatan yang saling menghubungkan. Dengan digagasnya acara ini kiranya kita semua bisa berharap bahwa nanti ketika para santri dan seminaris ini kelak menjadi pemimpin umatnya masing-masing maka keakraban sudah terjalin sejak dini. Koneksi yes! Separasi no! (SM)

One thought on “WARTA DIALOGIS DARI BUMI KAHURIPAN PARUNG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
Enable Notifications OK No thanks