Uskup Bogor

Loading

Berikut ini adalah daftar para uskup Keuskupan Bogor:

  1. Mgr. Paternus Nicholas Joannes Cornelius Geise, OFM. (16 Oktober 1961–30 Januari 1975)
  2. Mgr. Ignatius Harsono (30 Januari 1975–17 Juli 1993, mengundurkan diri)
  3. Mgr. Leo Sukoto (1993–1994),
  4. Mgr. Cosmas Michael Angkur, OFM. (10 Juni 1994–21 November 2013, pensiun)
  5. Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM. (21 November 2013–sekarang)

Uskup Bogor saat ini adalah Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM yang ditahbiskan pada 22 Februari 2014 dan menjabat hingga sekarang. Motto tahbisan episkopalnya ialah Magnificat Anima Mea Dominum, yang berarti “Jiwaku memuliakan Tuhan” (Lukas 1:46). –

Mgr. Paskalis Bruno Syukur. (Foto: Komisi Komsos Keuskupan Bogor)

Biografi Singkat

Mgr. Paskalis Bruno Syukur melakukan profesi kekal pada 22 Januari 1989 dan menerima tahbisan imamat pada 2 Februari 1991 di Paroki Santa Maria Ratu Para Malaikat, Cipanas, Jawa Barat. Setelah ditahbiskan sebagai imam, ia menerima tugas sebagai Pastor Pembantu di Paroki Moanemani, Keuskupan Jayapura, hingga tahun 1993.

Ia kemudian bertugas untuk mempelajari spiritualitas Fransiskan di Universitas Kepausan Antonianum, Roma, Italia sejak tahun 1993 hingga 1996. Mgr. Paskalis kemudian mendapat penugasan dari OFM Provinsi Indonesia sebagai magister novis untuk para frater calon OFM di Novisiat OFM di Depok, Jawa Barat pada tahun 1996 hingga tahun 2001, sekaligus bertugas di Paroki Santo Herkulanus, Depok Jaya. Ia kemudian menjadi imam pendamping frater-frater di komunitas OFM dan menjadi anggota Dewan Provinsi OFM Indonesia. Ia juga sempat menjadi Dewan Penasihat Keuskupan Agung Jakarta, semasa Mgr. Kardinal Julius Darmaatmadja, S.J. menjadi Uskup Agung dan Mgr. Ignatius Suharyo menjadi Uskup Agung Koajutor.

Mgr. Paskalis terpilih menjadi Provinsial OFM dalam Sidang Provinsi pada tahun 2001 dan bertugas hingga 2007, lalu terpilih kembali pada tahun 2007. Tahun 2009 ia diangkat menjadi Definitor General O.F.M. untuk wilayah Asia dan Oseania seperti India, Pakistan, Jepang, Australia-Selandia Baru, dan juga Indonesia, dan bertugas di Generalat OFM di Roma, Italia.

Pada 21 November 2013, Paus Fransiskus menunjuknya sebagai Uskup Bogor, menggantikan Uskup sebelumnya, Mgr. Cosmas Michael Angkur, O.F.M., yang memasuki usia pensiun. Mgr. Paskalis ditahbiskan menjadi Uskup pada Sabtu, 22 Februari 2014, bertepatan dengan Pesta Takhta Santo Petrus, bertempat di Sentul International Convention Center, Sentul, Jawa Barat. Ia memilih mottonya sebagai Uskup, yakni “Magnificat anima mea dominum” yang berarti “Jiwaku memuliakan Tuhan” (Luk 1:46), yang merupakan awalan dari Kidung Maria (Magnificat), sebagai refleksi perjalanan hidup menggerejanya dan penghormatan terhadap Bunda Maria.

Dalam motto tersebut, terkandung penyerahan iman yang total terhadap penyelenggaraan karya Allah. Yang bertindak sebagai Penahbis Utama adalah Uskup Bogor sebelumnya, Mgr. Cosmas Michael Angkur, dengan Uskup Ko-konsekrator Mgr. Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta dan Mgr. Hubertus Leteng, Uskup Ruteng. Mgr. Paskalis kini juga menjadi Ketua Komisi Kateketik KWI.