Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Bogor sukses menggelar Rekoleksi dan Masa Penerimaan Anggota (Mapenta) yang bertajuk “Konsolidasi Pemuda Membangun Semangat Pelayanan Berbasis Spirit Katolik” bertempat di Gereja St. Joannes Baptista, Tulang Kuning, Parung, Kabupaten Bogor.
Kegiatan ini turut didampingi oleh Pastor Moderator Pemuda Katolik Keuskupan Bogor yaitu RD Dionysius Adi Tejo, Pastor Paroki St. Joannes Baptista yaitu RD Yustinus Joned Saputra, serta dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Bogor Robinton Sitorus dan Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Kesbangpol Kab. Bogor Ferdinando Selmi Pardede
Pembukaan
Ketua Pelaksana Rekoleksi dan Mapenta Komcab Kab Bogor, Bernando mengatakan “Program kerja ini merupakan hasil kerjasama yang dilakukan pengurus, banyak terima kasih untuk semua yang sudah hadir” ucapnya, Minggu (21/8).
Ketua Pemuda Katolik Kabupaten Bogor, Padro Franciscus mengatakan langkah ini salah satu cara konsolidasi dan melangkah bersama untuk berproses. “Tahun toleransi saat ini harus bisa kita rasakan dan ciptakan mulai dari tiap anggota hingga organisasi serta masyarakat.” Papar Padro
Diwaktu yang sama, Romo Yustinus Joned menyambut dengan senang hadirnya Pemuda Katolik ke Paroki St. Joannes Baptista Parung dan berharap adanya tindak lanjut dari kegiatan ini bagi Paroki St. Joannes Baptista Parung.
Sementara itu, Ketua Pemuda Katolik Komda Jawa Barat, Edi Silaban dalam pembukaan acara menyampaikan bahwa tercatat di Kabupaten Bogor terdapat 9 paroki. Dimana 5 paroki didalamnya IMB sampai saat ini masih belum sempurna.
“Hari ini jadi momentum bagi kita untuk bergerak di Gereja masing-masing, mengajak serta melakukan terobosan-terobosan baru. Maka melalui forum ini ijinkan saya menyampaikan aspirasi kepada DPRD Kabupaten Bogor terkait persoalan paroki kami yang belum sempurna di wilayah ini” ungkap Edi.
Berkas aspirasi tersebut langsung diserahkan kepada Anggota DPRD Kab Bogor, Robinton Sitorus.
Edi Silaban menegaskan para kader Pemuda Katolik untuk terus bergerak bersama hierarki dan seluruh stakeholder.
Secara ekonomi, Edi juga menyoroti bahwa Komcab Kab. Bogor juga sudah memulai langkah UMKM yang sangat baik melalui program Petra Natural.
Disisi lain, Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Kesbangpol Kab. Bogor Ferdinando Selmi Pardede berharap Pemuda Katolik dapat membentengi dirinya masing-masing terhadap pengaruh budaya negatif sehingga penting untuk didampingi dalam setiap kegiatan.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor Robinton Sitorus mengatakan pemuda menjadi pilar kemajuan bangsa.
“Di Kabupaten Bogor sudah ada Perda kepemudaan artinya kepemudaan saat ini bukan hanya urusan kesbangpol ataupun dispora melainkan dinas lainnya, peran Pemuda Katolik harus bisa mengambil peran didalamnya” tandas Robinton.
Robinton mengajak umat Katolik untuk membuka diri dalam menjalin hubungan dengan masyarakat.
“Mengenai IMB itu bisa kita dapatkan, dengan cara sosialisasi dan kebaikan yang disebarkan, jangan inklusif, bertegur sapa berkarya dan tetap berlandaskan iman dan pluralis” tutupnya sekaligus membuka langsung kegiatan tersebut.
Rekoleksi dan Mapenta
Acara diawali dengan pemberian materi-materi Rekoleksi. Emanuel Mango Waro selaku Sekretaris Komcab Kab. Bogor memberikan sesi “Who Am I” serta Materi II “Manusia Sebagai Citra Allah” dibawakan oleh Wensenslaus Aprianus Geu.
Memasuki sesi Mapenta, peserta diberikan materi tentang pemahaman mengenai Ajaran Sosial Gereja oleh Romo Dionysius Adi Tejo, dan pemahaman mengenai Pemuda Katolik yang dipaparkan langsung oleh Edi Silaban selaku Ketua Pemuda Katolik Jawa Barat.
Sesi terakhir, penanaman wawasan organisasi melalui simulasi sidang oleh Wakil Ketua Bidang OKK, Bernardo Julinus. Ditutup materi yang disampaikan oleh Ketua Pemuda Katolik Kabupaten Bogor Padro Franciscus bersama dengan Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Bogor Dhamiry A. Ghazali mengenai Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda.
Acara ditutup dengan prosesi Pelantikan Penerimaan Anggota Baru dan disaksikan langsung oleh para tamu undangan yang hadir.