Penutupan Tahun Hidup Bakti

“Seluruh karya pastoral di dalam Keuskupan Bogor bisa berjalan dengan baik dan lancar tentu juga karena didukung dan atas kerjasama dari seluruh komunitas Hidup Bakti yang berkarya di Keuskupan Bogor ini,” demikianlah pesan Bapa Uskup yang disampaikan oleh RD. Ch. Tri Harsono, Vikaris Jenderal Keuskupan Bogor. Pesan ini disampaikan oleh RD. Ch. Tri Harsono ketika mempersembahkan ekaristi puncak penutupan tahun Hidup Bakti 2015 ini. RD. Andreas Bramantyo, Pastor Paroki St. Maria Tak Bernoda Rangkasbitung dan RD. ST. Sumardiyo Adipranoto, Pastor Paroki Kristus Raja Serang pun juga turut serta mendampingi RD. Ch Tri Harsono dalam mempersembahkan ekaristi kudus tersebut.

Dalam rangka mengisi tahun Hidup Bakti, Keuskupan Bogor mengadakan beberapa acara dan acara penutupan tahun Hidup Bakti Rabu, 18 November 2015 ini diselenggarakan di Goa Maria Bukit KaNaDa dan acaranya cukup meriah karena sekitar 150 orang yang terdiri dari para romo, diakon, frater, suster, bruder dan anggota komunitas Hidup Bakti lainnya memenuhi area Goa Maria Bukit KaNaDa yang didukung dengan cuaca yang cukup cerah.

Setelah menikmati makanan ringan karena telah menempuh perjalanan panjang, para tamu undangan tersebut berkumpul di depan Goa Maria dan Seminar dengan tema, “Meretas dan Menggagas Spiritualitas Bunda Perawan Maria” menjadi acara pembuka pada penutupan tahun Hidup Bakti kali ini. Seminar yang dibawakan oleh RD. St. Sumardiyo Adi Pranoto ini diikuti dengan penuh perhatian oleh seluruh klerus dan biarawan-biarawati yang hadir saat itu. Tujuannya agar spiritualitas Bunda Perawan Maria sungguh-sungguh mendarah daging dalam perjalanan karya para klerus dan biarawan-biarawati di Keuskupan Bogor ini. Sehingga spirit pelayanan Bunda Perawan Maria pun hendaknya menjiwai spirit pelayanan komunitas-komunitas Hidup Bakti di Keuskupan Bogor. Meriahnya acara ini juga karena adanya pertunjukan tarian kuda lumping dari siswi-siswi SD Mardi Yuana Rangkasbitung, yang cukup menarik pehatian tamu undangan dan mengundang senyum ceria para biarawan-biarawati yang menyaksikannya.

Acara dilanjutkan dengan persiapan ekaristi puncak yang oleh para tamu undangan waktu ini digunakan untuk melihat-lihat keindahan Goa Maria dan juga ada yang berdoa secara pribadi di depan Goa Maria Bukit KaNaDa ini. Setelah Ekaristi kudus dengan dimeriahkan oleh kelompok koor dari paroki Serang ini para biarawan-biarawati dihibur kembali dengan tarian dari siswa-siswi TK Mardi Yuana Serang yang mempersembahkan tarian tenun dan juga tortor, musik yang membakar api semangat ini membuat penutupan tahun Hidup Bakti ini menjadi semakin indah untuk dikenang. Kemudian para tamu undangan bersama-sama menuju aula St. Yosef untuk santap siang bersama dan tak lama kemudian mereka kembali ke komunitas mereka masing-masing.

Acara yang diketuai oleh RD. Antonius Garbito P ini berjalan dengan baik dan lancar didukung juga oleh para panitia yang tersusun dari para klerus dan biarawan-biarawati serta anggota DPP-DKP di dekanat barat ini. Terima kasih atas kehadiran seluruh klerus dan biarawan-biarawati se-Keuskupan Bogor ini, semoga dengan adanya acara ini persaudaraan dan kerja sama semkain terasa guna mendukung seluruh karya pastoral di Keuskupan Bogor ini. Proficiat. (DYA & DH)

 

IMG_6591 IMG_6593 IMG_6596 IMG_6612 IMG_6783 IMG_6968 IMG_6970

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!