Bogor – Keuskupan : Bertepatan dengan Hari Orang Sakit Sedunia, Paroki BMV Katedral Bogor bekerjasama dengan Komunitas Kerahiman Ilahi (KKI) Bogor menggelar Misa Kerahiman Ilahi untuk orang sakit dan lansia, Kamis (11/2). Misa yang dihadiri oleh sekitar 400 orang ini dipimpin oleh Uskup Bogor Mgr. Paskalis Bruno Syukur berkonselebrasi dengan RD. Dominikus Savio Tukiyo, RD. Mikael Endro, dan imam-imam Keuskupan Bogor.
Mgr. Paskalis dalam homilinya menjelaskan bahwa sakit bukanlah hukuman dari Tuhan Allah namun merupakan esensi dari tubuh manusia yang lemah dan rapuh. “Begitu banyak orang-orang yang bertanya ‘Mengapa aku menderita sakit? Apakah engkau menghukum aku Tuhan?’ Tuhan tidak pernah menghukum kita, Tuhan adalah Allah yang Maharahim dan berbelas kasih,” ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan sesungguhnya sakit yang paling menyeramkan dan membuat manusia menderita adalah kesepian, kesendirian, dan tidak mendapat perhatian. “oleh karena itu secara khusus Gereja memberikan satu intensi khusus untuk orang-orang sakit dan lanjut usia di hari ini,” jelasnya.
Bapa uskup juga menampilkan tokoh gereja yang bisa juga disebut sebagai rasul orang sakit yaitu Santa Bunda Teresa. “Bunda Teresa yang berasal dari Albania mendedikasikan hidupnya untuk melayani umat di Calcutta, India. Ia memberi makan dan obat kepada orang-orang sakit, miskin, lemah dan terlunta-lunta di jalan,“ tutur Mgr. Paskalis.
Diakhir perayaan ekaristi umat yang hadir diperciki dengan air suci kemudian bagi yang Katolik akan menerima Sakramen Pengurapan Orang Sakit yang diberikan oleh Bapa Uskup dan Para Imam yang hadir dan yang beriman lain akan didoakan. (Aloisius Johnsis)