Bogor-Keuskupan : Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Wanita Katolik Republik Indonesia ke 92 pada 26 Juni 2016, seluruh anggota Wanita Katolik Republik Indonesia Paroki Kristus Raja Serang berpartisipasi aktif sebagai petugas liturgi yaitu sebagai paduan suara, tata tertib, lektor dan pemazmur. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh RD. Sumardiyo Adi Pranoto selaku penasehat rohani. Pada kesempatan ini juga dilakukan pemberkatan pengurus baru Wanita Katolik RI DPC Kristus Raja Serang masa bakti 2016-2019.
Tema yang diusung pada perayaan HUT WKRI ke 92 ini adalah “Memantapkan Komitmen Organisasi Dalam Mewujudkan Ketahanan Masyarakat”. Setelah perayaan Ekaristi acara dilanjutkan dengan ramah tamah di Aula Alexander. Pada kesempatan tersebut, Ketua terpilih Wanita Katolik RI DPC Kristus Raja Serang Ibu Regina Haryanti yang juga merupakan Ketua Wanita Katolik RI periode sebelumnya mengungkapkan bahwa, ketua dan wakil ketua baru sudah terpilih dalam KONFERCAB pada 9 Maret 2016 telah dilantik oleh pengurus DPD Bogor. Selama kepengurusan periode yang lama, banyak pengalaman suka duka yang membuat kami semakin sadar bahwa kami masih banyak kekurangan. Dengan terpilih lagi pada periode ini kami berharap semoga menjadi lebih baik dan bisa merangkul teman-teman semua di Paroki Kristus Raja, Serang yang meliputi Anyer, Serang, Merak, Cilegon, Cikande (ASMARA CINTA).
Seperti yang telah disampaikan oleh Romo Sumardiyo bahwa seturut amanat pimpinan gereja tertinggi (bapak Paus ) agar kami membuka hati kepada siapapun yaitu “Bukalah pintu gerbang gerajamu, bukalah pintu pastoralmu untuk menerima saudara saudarimu lebih-lebih yang berkekurangan”, maka kami berharap semoga selanjutnya kami bisa melaksanakan program kerja bukan hanya disekitar Gereja tapi juga di luar Gereja. Keterbukaan kami diluar gereja dengan bergabung didalam Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Perempuan.
Program andalan Wanita Katolik RI cabang Serang bersifat sosial dengan menjadi orang tua asuh kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu. Penggalangan dana untuk orang tua asuh ini dilakukan dengan melibatkan ibu-ibu Wanita Katolik RI masing-masing ranting dimana setiap pertemuan selalu mengumpulkan dana untuk Anak Asuh bagi yang membutuhkan di bidang pendidikan. Kegiatan ini dilaksanakan di Ranting Cikande, Serang dan Cilegon, serta adanya donator langsung dari ibu-ibu yang belum menjadi anggota Wanita Katolik RI tetapi ikut berpartisipasi memberikan dana secara rutin. Dalam kesempatan ini, disampaikan juga bingkisan berupa perlengkapan sekolah dan dana pendidikan untuk semester ganjil tahun ajaran 2016/2017 kepada Sepuluh orang anak. Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi anak-anak yang membutuhkan sehingga bisa melanjutkan pendidikannya (tidak putus sekolah). Hal ini terungkap langsung dari sharing oleh salah seorang anak asuh yang bernama Berliana. Berliana menjadi anak asuh semenjak dari SD sampai SMA karena bapaknya telah meninggal sejak dia SD, sedangkan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga yang kegiatan kesehariannya menjual bensin eceran untuk menghidupi kelima orang anaknya. Berkat bantuan ibu-ibu Wanita Katolik RI maka anak asuh tersebut dapat menempuh pendidikan SMA hingga lulus dan sekarang sedang berkuliah di semester VIII sembil bekerja. Anak asuh tersebut mengatakan bahwa akan selalu mengingat jasa dari ibu-ibu Wanita Katolik RI serta para donatur yang telah membantu keluarganya sehingga bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi untuk mengangkat martabat keluarga. Demikian sharing singkat dari seorang anak asuh yang menyampaikan sambil meneteskan air mata karena terharu dan para hadirin pun terlarut dalam keharuan.
Semoga di periode ini, semakin banyak anak yang membutuhkan dapat diberikan bantuan. Kemudian acara dilanjutkan dengan makan siang dan foto bersama dalam suasana kekeluargaan dan sukacita. ( Komsos Paroki Kristus Raja, Serang )