Sejalan dengan fokus pastoral
Keuskupan Bogor menghidupi OMK dan Lansia, dengan slogannya “yang muda berbangga yang tua ceria”, Komunitas Lansia KKN (Keluarga Kudus Nazareth) paroki HKY pun merasakan bahwa gereja memperhatikan mereka.
Ungkapan syukur sebagai umat Allah yang diberkati, mereka ujudkan dengan mengadakan berbagai kegiatan. salah satunya misa bulanan yang dilakukan rutin setiap bulan di gereja di pagi hari.
Pada 20 Februari 2025, ingin juga merayakan hari Valentine atau Hari Kasih Sayang, setelah misa mereka menggelar acara ramah tamah yang diisi dengan penampilan Komunitas Angklung memainkan atau melantunkan lagu tentang kasih sayang.
Adapun komunitas angklung ini sebagian besar pesertanya adalah para lansia.

SEIA SEKATA, KATA DAN TINDAKAN HARUSLAH SESUAI
Pada khotbah homilinya Romo Paulus Pera Arif Sugandi sebagai pastor pendamping lansia mengingatkan agar ucapan, yang bisa juga berujud janji, harus merefleksikannya dalam tindakan atau perbuatan. Seperti halnya juga dalam
Pengakuan iman kita, Kita dituntut melakukan sesuatu yang sesuai dengan rumusan doa tersebut.

Aku tetap setia dalam imanku, dalam pelayanan konsekuensnyai bisa dikucilkan, dibuang dihina, tidak dipedulikan,diabaikan dan dibenci. Dengan pasangan dalam suka duka janji setia harus tetap dihidupi.
Dalam pekerjaan, orang juga harus setia. Sangat disayangkan banyak anak muda sekarang yang suka pindah pindah kerja atau lebih baik ke luar negeri daripada membangun negeri sendiri. Cobalah menjadi lilin dengan hidup dalam Tuhan. Dalam kebiasaan (budaya) yg buat jauh dari Tuhan (korupsi, egois dan licik) kita sebagai orang Katolik harus bisa menerangi dengan tindakan-tindakan baik yang nyata.
Sementara Bapak Freddy Kambong selaku ketua Lansia mengingatkan agar selalu aktif dalam kegiatan di lansia. Jangan sampai keluar, karena komunitas ini merupakan wadah yang sangat baik untuk bisa berkumpul, bertukar pikiran, berteman, menyalurkan hobi, dan juga pelayanan kita dalam gereja.
Liputan komsos HKY
Fransiska Fajariani


