Depok – keuskupanbogor.org : Sekitar 1200 umat kristiani Kota Depok merayakan Natal bersama yang dipelopori FKUB Kota Depok di GBI Kamboja (Sabtu, 12/01/2019). Dengan tema “Yesus Kristus Hikmat Bagi Kita” (Bdk 1 Kor. 1:30a) dan Sub Tema “Dengan hikmat dari Tuhan, Umat Kristiani di Kota Depok Turut Serta Mensukseskan Pesta Demokrasi 17 April 2019 Dalam Rangka Mewujudkan Damai Sejahtera di Kota Depok”, Pendeta Dr. Henriette H Lebang, M.Th selaku Ketua Umum PGI mengawali ibadah Natal Pkl. 18.00. RP Alforinus Gregorius Pontus, OFM hadir membawakan doa pembuka.
Dalam kotbahnya, Pendeta Henriette mengajak semua jemaat yang hadir merenungkan makna Natal yang diambil dari kisah orang-orang Majus yang mencari Yesus. Ada tokoh bernama Herodes yang khawatir dengan posisinya sebagai seorang raja. Takut tergantikan. Dalam hidup ini tak jarang kita pun merasa gelisah jika kita merasa ada orang yang akan menggantikan posisi kita. Kita pun akan berusaha untuk menyingkirkan orang yang akan menggantikan posisi kita. Dia akhirnya kotbah ia menyampaikan bahwa jika kita kehilangan arah dalam hidup ini maka kita pun akan percuma merayakan Natal. Hendaknya kita pun peduli pada orang-orang yang mengalami penderitaan, penindasan dan ketidakadilan dalam hidup ini.
Acara hiburan Natal diisi dengan berbagai pertunjukkan dari berbagai gereja yang ada di Kota Depok. Paduan suara OMK Paroki St. Matheus, Depok II tampil menyanyikan lagu “Adeste Fidelis”, pujian dari Cereja HKBP Depok 1 serta Paduan Suara Kostrad Cilodong yang tampil memukau. Bapak Mangarap Sinaga, SE., MH selalu Ketua Panitia dalam sambutannya mengajak semua jemaat untuk menyadari pesan dan hikmat Natal sebagai momentum untuk bertindak konkrit. “Kita dipanggil Tuhan untuk melayani bukan untuk dilayani. Memasuki tahun politik ini, pilihlah pemimpin yang takut akan Tuhan dan tidak berperilaku koruptif dan tidak pantas dengan menghalalkan segala cara untuk mencapai keberhasilan”, paparnya.
Sementara itu Pendeta M Luther Batubara, M.Th (Ketua Umum FKKUKD) mengatakan bahwa Natal adalah bukti kepedulian Allah terhadap manusia . Tema Natal tahun ini yaitu “Yesus Kristus Hikmat Bagi Kita”, yang merupakan doa dan harapan agar dengan hikmat Allah kita dapat hidup dengan bijak mempergunakan waktu yang Tuhan berikan baik dalam kehidupan beriman, menggereja, berbangsa dan bernegara. Secara khusus, beliau menyampaikan pada para calon legislatif baik DPR maupun DPRD hendaknya menjadi terang bagi sesama dimana pun ditempatkan.
Mengakhiri ibadah, para pelayan Tuhan menyampaikan doa syafaat dan berkat bagi segenap umat. Sebelum pulang, segenap pelayan Tuhan dan umat menikmati santap malam secara bersama. Semoga kita senantiasa dituntun oleh bintang dan memperoleh hikmat Kristus dalam hidup ini.
Penulis : Annete
Editor : RD David