Bandung – keuskupanbogor.org : Perayaan Syukur Ekaristi HUT Seminari Tinggi St.Petrus Paulus digelar di Kapel Seminari (jumat, 28/06/2019). Mgr Paskalis (Uskup Bogor) memimpin perayaan ini secara konselebran. Sejumlah imam dan awam hadir di rumah pembinaan calon imam Keuskupan Bogor yang telah melahirkan sekurangnya 70 imam diosesan Bogor ini.
Santo Petrus dan Paulus sebagai pelindung seminari ini menjadi titik dasar Mgr Paskalis dalam menyampaikan homilinya. “Kedua orang kudus ini, Santo Petrus dan Santo Paulus mengalami perubahan hidup karena Kristus. Semangat mereka yang berkobar-kobar dan cara hidup mereka yang membawa pengharapan dan persekutuan hendaknya menjadi ciri khas rumah pendidikan ini”, tutur beliau.
“Saya bersyukur banyak imam Keuskupan Bogor yang hadir hari ini. Juga hadir umat baik dari Keuskupan Bandung dan Bogor”, pungkasnya dengan bangga. “Kehadiran kita di sini, para imam, tentunya membawa kenangan nostalgia bersama rekan-rekan kita”, tambahnya.
Seminari yang berada di Jalan Suryalaya No. 7, Buah Batu ini kini ditempati oleh sekitar 28 frater yang sedang menjalani masa pendidikan dan pembinaan. Bangunan tiga lantai ini menjadi rumah bersama. Para imam datang ke tempat ini seperti datang ke rumah sendiri.
Mgr Paskalis mengingatkan agar para calon imam dididik dan dibina dalam segala aspek : sosial, akademik, hidup spiritual dan komitmen hidup ekologis. “Jadilah imam yang bukan hanya tinggal tetapi justu dapat hidup bersama. Jangan suka menyendiri. Maka bila ada undangan pertemuan bersama, hadirilah”, pesan Mgr Paskalis kepada seluruh imam, umat awam dan para frater.
“Bangunlah pula hidup penuh harapan dan antusiasme. Jangan menjadi pribadi yang jutru mematahkan harapan. Yakinilah bahwa saat saya masuk Keuskupan Bogor saya dapat memberikan sumbangan positif bagi perkembangan keuskupan”, tambahnya dengan penuh semangat.
Usai Perayaan Ekaristi, ramah tamah bersama umat dan semua imam menjadi acara selanjutnya. Tampak beberapa umat berfoto bersama imam-imam yang dahulu mereka kenal ketika masih menjadi frater. Tata, sukacita dan kegembiraan terasa kental dalam seluruh rangkaian acara ini. Musik dari para frater dan imam menambahkan suasana penuh keakraban ini.
Proficiat Seminari Tinggi Santo Petrus Paulus. Tumbuh dan berkembang menciptakan imam-imam masa depan yang penuh semangat, harapan dan hidup penuh persaudaraan.
RD David