Misa Requiem RD Yakobus Sandharma Akbar

Loading

Rabu, 10 November 2021 pada pukul 10.00 WIB diadakan Misa Requiem RD Yakobus Sandharma Akbar di Gereja Paroki BMV Katedral-Bogor. Pelaksanaan Misa dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Channel Unio Bogor. 

Misa dipersembahkan oleh Mgr Paskalis Bruno Syukur OFM sebagai selebran utama dan didampingi oleh para Pastor Keuskupan Bogor. Dalam homili yang disampaikan, Mgr Paskalis mengatakan bahwa almarhum Romo Akbar senantiasa melihat dan percaya kepada Yesus. Almarhum Romo Akbar memilih untuk mengikuti Yesus hingga akhir hayatnya. Ia memilih menjadi Imam dan itu artinya Ia ikut ambil bagian untuk menjadi pengikut Yesus sepanjang hidupnya. Dalam arti itu pula, kita yakini bersama bahwa setelah peziarahan hidupnya telah usai, almarhum Romo Akbar akan bersama-sama dengan para kudus di Surga untuk hidup kekal dan berbahagia bersama Allah. 

“Yesus adalah pribadi yang dijunjung tinggi oleh Romo Akbar. Selama hidup Ia mendengarkan ajaran-Nya dan berusaha mewujudkan ajaran Yesus dalam hidupnya sehari-hari. Salah satu hal yang Ia dengar terus menerus adalah Firman Yesus, Ia sungguh-sungguh menjadi pengikut Yesus dan kuat dalam mengikuti hidup imamatnya” tutur Uskup Keuskupan Bogor tersebut. 

Lebih lanjut, Mgr Paskalis menjelaskan bahwa almarhum Romo Akbar Inkardinasi dari Keuskupan Padang ke Keuskupan Bogor pada 2 September 1991. Pada saat itu Mgr Ignatius Harsono selaku Uskup Keuskupan Bogor menugaskan Romo Akbar sebagai moderator Gerakan Tunggal Hati Seminari dan Tunggal Hati Maria di Keuskupan Bogor dan melayani keuskupan lain yang berminat serta membina dan mengembangkannya. 

Mgr Paskalis pun mengungkapkan kenangannya akan semangat yang dimiliki oleh almarhum Romo Akbar di masa-masa terakhir hidupnya. Romo Akbar juga sempat bernyanyi mengenai Bunda Maria, Bunda yang menguatkan dan meneguhkan di tengah terpaan hidupnya. 

Hal tersebut menjadi sebuah pesan bagi kita semua yang masih hidup untuk meneladani iman yang dimiliki almarhum Romo Akbar untuk selalu tetap teguh akan iman kepercayaan kepada Kristus hingga akhir hayat kita. 

Usai Misa Requiem, kegiatan dilanjutkan dengan seremoni tutup peti dan selanjutnya jenazah diberangkatkan ke TPU Kalimulya, Depok untuk dimakamkan. 

Riwayat singkat RD. Yakobus Sandharma Akbar 

  1.  Lahir di Bukit Tinggi, 25 September 1942
  2. Menyelesaikan Studi Sarjana Hukum di Universitas Andalas Padang. 
  3. Pernah memimpin Kantor Pengacara di Padang sebelum masuk Sekolah Tinggi Teologi di Kentungan Jogjakarta. 
  4. Tahbisan di Padang, 29 Juni 1985
  5.  Tugas pastoral di Paroki Air Molek, Riau-Keuskupan Padang bekerja sama dengan para pastor MEP Mission Etranger de Paris. 
  6. Inkardinasi ke Keuskupan Bogor dari Keuskupan Padang. 
  7. Salah satu mantan dewan pendiri THS-THM dan menyumbang gagasan pemikiran pengembangan organisasi. 
  8. Wafat di Rumah Sakit Carolus pada 9 November 2021 pukul 07.10 WIB
  9. Dimakamakan di TPU Kalimulya, Depok. 

Romo Akbar adalah pribadi sederhana, pemerhati orang muda, selalu meneladani Yesus, menjadi guru dan sahabat.

Selamat jalan Romo Akbar, beristirahatlah dalam damai. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
Enable Notifications OK No thanks