KEUSKUPANBOGOR.ORG- Perayaan Natal di tahun ini di Keuskupan Bogor mejadi semakin berwarna karena diadakannya Pameran 100 Palungan Yesus dan Museum Mini Keuskupan Bogor yang diprakarsai oleh Paroki BMV Katedral, Bogor dan diadakan di Gedung Ex-seminari Keuskupan Bogor. Kegiatan secara resmi dibuka pada hari Jumat (23/12/2022) sore oleh Mgr Paskalis Bruno Syukur selaku Uskup Keuskupan Bogor.
Seremoni peresmian pembukaan pameran diawali dengan penampilan berupa tarian yang diiringi dengan musik yang dibawakan oleh Sekolah SMA Regina Pacis Bogor. Setelah penampilan pembuka, kegiatan dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Ketua Panitia yaitu Bapak Lilik Pujantoro. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan bahwa total peserta yang mengikuti pameran adalah 155 peserta yang terdiri dari 2 kategori yaitu kategori dewasa yang diikuti 101 peserta dan kategori anak-anak yang diikuti 54 peserta.
Mgr. Paskalis Bruno Syukur membuka seluruh rangkaian Pameran 100 Palungan Yesus dan Museum Mini Keuskupan Sufragan Bogor dengan pemukulan gong. Dalam sambutannya, Monsinyur Paskalis menyampaikan bahwa perayaan natal merupakan pesta seni.

“Seni Allah mencintai kita, Allah mencintai kita dengan cara yang menarik, cara yang indah, dan cara yang luar biasa. Yaitu; Ia lahir menjadi manusia di desa terpencil di Betlehem dan lahir di dalam palungan. Allah merupakan seniman sejati karena Allah menciptakan manusia sesuai dengan citra Allah sendiri. Dalam pameran ini kita mengedepankan hasil karya seni berupa hasil karya dalam Pameran 100 Palungan Yesus ini. Seni yang tampil disini adalah rasa seni menyambut kelahiran Tuhan Yesus ke Dunia ini. Uskup mengajak untuk dapat membangun seni dalam relasi antar sesama manusia, dan berjalan bersama untuk berjumpa dengan Yesus seperti 3 Majus dari Timur dan pulang dengan mengikuti jalan baru yaitu jalan yang diajarkan oleh Yesus sendiri, tidak mengikuti kehendak Herodes sang penguasa bengis,” ujar Uskup Keuskupan Bogor tersebut.
Wujud Evangelisasi Baru
Ditemui dalam kesempatan yang berbeda, RD Alfonsus Sombolinggi selaku Penanggung jawab kegiatan Pameran 100 Palungan Yesus ini mengatakan bahwa terselenggaranya kegiatan ini karena terinspirasi dari Museum Palungan Yesus yang diadakan di Vatikan, Roma.

Pastor Vikaris Parokial Paroki BMV Katedral, Bogor tersebut pun mengutip pesan dari Paus Fransiskus dalam ensikliknya yaitu Admirabile Signum (Tanda yang Menakjubkan) yang menekankan bahwa penyelenggaraan palungan ini sebagai sebuah bentuk evangelisasi baru dalam zaman ini. Oleh karena hal tersebut, kegiatan pameran palungan Yesus sangat berdaya guna bagi seluruh umat dalam menyambut dan memaknai Hari Natal.
Pastor Alfons juga menyampaikan bahwa kegiatan Pameran dan Lomba 100 Palungan Yesus ini juga sebagai sebuah bentuk “Jalan Bersama”, karena umat yang menjadi peserta pembuatan palungan Yesus diajak untuk berjalan bersama dan bekerjasama membuat palungan yang akan dilombakan.




dibuka dari jam berapa sampai jam berapa ya?