Sabtu, 18 Maret 2023
Bacaan Pertama : Hosea 6: 1-6
Mazmur Tanggapan : Mazmur 51: 3-4, 19-19, 20-21b
Injil : Lukas 18: 9-14
Saudari-saudara yang terkasih, dalam Gereja Katolik, kita mengenal adanya fides qua (perwujudan iman) dan fides quae (pernyataan iman) untuk mengungkapkan iman yang benar kepada-Nya. Pengalaman iman dalam satu sisi menjadi penting untuk merasakan adanya Realitas Ilahi dalam kehidupan manusia. Namun, di sisi lain, pengalaman iman terlalu abstrak tanpa adanya pengetahuan untuk membuka daya imaji untuk memahami simbol-simbol yang ada. Kita dapat menerima pengetahuan tersebut dari setiap pengajaran yang didapatkan dalam perjumpaan-perjumpaan rohani, seperti peribadatan, rekoleksi dan devosi.
Pengalaman tidak cukup tanpa adanya pengetahuan. Pengalaman dapat membuat diri kita menjadi subjektif, tidak maksud sebagai hal yang salah, namun dalam hal ini, dibutuhkan pengetahuan sebagai pembanding untuk menempatkan diri pada pemahaman yang benar akan Allah. Pengetahuan yang didapatkan dalam setiap pengajaran bersumber dari tiga pilar fondasi iman Kristiani, yakni Tradisi Suci, Magisterium Suci dan Kitab Suci. Dalam bacaan pertama, diungkapkan dengan jelas bahwa kita perlu mengenal Allah, dalam artian masuk dalam ranahnya Allah, agar kita tidak menjadi manusia yang ‘sok tahu’, yang ditampakkan dalam bacaan Injil sehingga menjerumuskan diri sendiri dalam dosa. Mengenal Allah berarti menjadi representasi Allah dengan bersikap dan bertindak atas nama-Nya dengan kerendahan diri di hadapan-Nya, bukap bersikap arogan dan tinggi diri.
Santo Sirilus dari Yerusalem menjadi gambaran nyata bahwa pengalaman iman perlu disertai pengetahuan iman pula, agar simbol-simbol Ilahi itu dapat dimaknai dan direalisasikan tanpa kekeliruan. Ia membuktikan kepada orang-orang yang keliru imannya, seperti Kaisar Yulianus yang telah mengingkari imannya dan hendak melawan Allah. Melalui kisah Santo Sirilus tersebut, kita belajar pentingnya keseimbangan untuk menyadari batas diri dan ketidakterbatasnya Sang Ilahi.
Fr. Thomas More Yuven Raga Teda
