Renungan Harian Senin, 29 Juli 2019 PW. St. Marta Keluaran 32 : 15-24, 30-34, Matius 13 : 31-35
Dalam berita ibadah haji, terselip beberapa orang yang sungguh inspiratif. Sebut saja kisah sepasang suami istri yang berupaya bekerja keras dan menabung selama 32 tahun untuk ibadah tersebut. Kegigihan dan kedisiplinannya membuahkan hasil yang menakjubkan. Tahun ini mereka bisa menunaikan ibadah haji mereka.
Setiap orang memiliki potensi yang dapat dikembangkan. Tidak ada orang yang bodoh, yang ada adalah orang malas. Asah kemampuan dan potensi diri niscaya akan membawa kegunaan yang baik bagi banyak orang.
Bacaan Injil hari ini berkisah perumpaan biji sesawi dan ragi. Yesus mengibaratkan hal Kerajaan Surga sebagai sebuah proses dan pengembangan dari potensi yang sudah ada sebelumnya. Biji sesawi yang kecil mampu bertumbuh besar; demikian pula sedikit ragi yang dicampurkan pada tepung mampu mengembangkan adonan tersebut.
Orang Katolik tidaklah banyak; sedikit dan mungkin kecil dalam komunitasnya. Perlu disadari adalah bahwa Tuhan memberikan potensi yang besar dalam setiap pribadi. Semoga kita sadar dan mau berproses mengembangkannya. Jadilah pribadi yang memberi manfaat dan mengubahkan.
Semoga hidup dan kehadiran kita hari ini bagi siapapun mampu memberikan pengaruh yang baik pada orang sekitar kita. Tuhan memberkati.
(RD David)
