Audiensi Perdana Keuskupan Bogor bersama Mgr. Piero Pioppo: Nuntio Apresiasi Imam Muda Keuskupan Bogor

Jakarta – Kedubes Vatikan: “You come too early!” ujar Nuntio sambil tertawa ringan dan penuh kehangatan.
Demikianlah sambutan hangat Nuntio, Dubes Takhta Suci Vatikan untuk Indonesia, Yang Mulia Mgr. Piero Pioppo ketika menerima Romo Yustinus Monang dan Romo Jeremias Uskono yang mewakili Keuskupan Bogor dalam audiensi perdana, Senin (29/01/2018) di kediaman beliau di Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia, Jakarta.

Romo Monang selaku sekretaris Keuskupan Bogor (mewakili Bapa Uskup, Mgr. Paskalis yang sedang bertugas ke Keuskupan Amboina) bersama dengan Romo Jeremias (Direktur Kesiswaan dan Prefek Studiorum Seminari Menengah Stella Maris) berangkat dari Bogor pada pukul 05.00 pagi untuk menghindari macet dan keterlambatan. Kurang dari pukul 07.00, Romo Monang dan Romo Jeremias sudah tiba dan menunggu Nuntio. Sesampainya di sana, Nuntio Mgr. Piero Pioppo sedang merayakan misa harian bersama dengan para suster dan karyawan yang bekerja di kedutaan, termasuk umat awam. Usai misa dan sarapan, Nuntio segera menyambut kedua imam utusan Keuskupan Bogor ini dengan hangat dan penuh semangat.

Nuntio mengajak Romo Monang untuk beraudiensi di sebuah ruangan. Dalam audiensi tertutup ini, Romo Monang menyampaikan laporan data umat dan para imam Keuskupan Bogor, serta hal-hal khusus lainnya. Usai pertemuan ini, Romo Jeremias juga mendapat kesempatan untuk berbincang-bincang sejenak, memperkenalkan Seminari Menengah Stella Maris dan Majalah Mekar milik Keuskupan Bogor. Kedatangan dua imam utusan Keuskupan Bogor ini membawa kesan mendalam bagi Nuntio. Beliau mengapresiasi bagaimana imam muda sudah menjabat sebagai sekretaris uskup dan direktur seminari. “Banyak peristiwa yang akan kamu hadapi. Selalu komunikatif dan saling mendoakan,” pesan beliau kepada kedua imam yang mewakili Keuskupan Bogor ini, yang juga menjadi pesan bagi kita semua. Beliau pun terkesan dengan Keuskupan Bogor yang semakin bertumbuh dan berkembang dan mengingatkan untuk selalu memperhatikan Seminari Menengah dan Seminari Tinggi milik Keuskupan Bogor. Perjumpaan penuh kehangatan dan sukacita ini ditutup dengan berfoto bersama. (red)