Jakarta – keuskupanbogor.org : Allah hadir dalam sejarah manusia termasuk dalam sejarah bangsa Indonesia. Dari kisah Abram (Abraham) kita melihat respon panggilan iman ketika Allah hadir memberikan janji kepada Abraham : tanah, keturunan, bangsa yang besar.
Kisah perjalanan iman Abraham menjadi inspirasi yang dibagikan Romo Yos kepada peserta kegiatan pembinaan rohani di lingkungan Mabesad (TNI dan PNS). Sekurangnya 25 orang hadir dalam kegiatan ini usai dilangsungkannya upacara hari senin (11/11).
Romo Yos yang hadir menggunakan pakaian dinas khas TNI AU ini mengajak agar setiap orang melakukan pekerjaan dan pengabdiannya pertama-tama bukan untuk mencari uang dan aktualisasi diri tetapi untuk melihat Tuhan dalam karya kita. “Tunjukkan kualitas kerja kita sebaik mungkin untuk banyak orang. Berapa banyak berkat yang bisa kita beri bagi banyak orang”, demikian imam KAJ yang sekaligus anggota aktif TNI AU ini menegaskan.
Lebih lanjut, imam dan TNI AU berpangkat Letnan Kolonel ini memberikan gambaran kebahagiaan dengan indikator yang unik. “Orang yang bahagia itu adalah orang yang mampu berinteraksi dengan baik dengan orang-orang terdekatnya”, ungkapnya sambil memberikan arahan agar sebagai anggota kita lebih banyak membangun pertemanan/ sahabat untuk saling berkolaborasi.
“Orang Indonesia itu lebih banyak habiskan waktu di kantor. Maka hubungan dan komunikasi dalam satuan kerja haruslah tercipta persaudaraan dan kekeluargaan. Milikilah kepemimpinan yang melayani”, tambahnya.
Romo yang juga menjadi wakil uskup TNI POLRI ini pun menjelaskan betapa karakter kristianitas mewarnai begitu kuat dalam lingkungan TNI POLRI. Tokoh-tokoh utama dalam institusi TNI POLRI seperti Karel S. Tubun, Slamet Riyadi, dan Agustinus Adi Sucipto memberikan inspirasi heroik kualitas iman dan pengabdian sebagai abdi negara.
Kegiatan Bina Rohani di lingkungan Mabesad hari ini dilaksanakan serempak menurut agama masing-masing. Sambil menunggu kehadiran Romo Yote (panggilan akrab Romo Yos), Kolonel Yulius memberikan kesaksian iman. Ia mengajak agar setiap anak Tuhan percaya pada kuasa Tuhan yang diberikan kepada setiap orang.
(RD David)
