Senin, 28 Februari 2022
Pekan Biasa VIII
Bacaan Pertama: 1 Ptr. 1:3-9
Mazmur Tanggapan: Mzm. 111:1-2.5-6.9.10c
Bacaan Injil: Mrk. 10:17-27
Saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus, perkembangan jaman yang saat ini kita rasakan semakin mempengaruhi kehidupan umat manusia. Kemudian, tidak menutup kemungkinan terjadinya kemerosotan atau krisis dalam spiritualitas atau kepercayaan umat beragama, secara khusus iman kita sebagai umat Katolik. Berbagai fasilitas yang memberikan kenyamanan, kemudahan, dan membantu membuat hidup kita semakin merasa “hidup”, seringkali mengaburkan tujuan utama kita sebagai umat beriman Kristiani. Melalui bacaan-bacaan pada hari ini kita kembali diingatkan untuk kembali pada tujuan utama kita yakni mengimani Kristus.
Dalam bacaan pertama dari Surat Petrus yang Pertama digambarkan bagaimana kita patut bersyukur dan bersukacita atas kebangkitan Kristus. Kebangkitan-Nya mengingatkan kita pada iman, harapan dan kasih yang mesti menjadi bagian dari kehidupan kita sebagai umat beriman Kristiani. Terlebih lagi, kita disadarkan akan tujuan kita mengimani Kristus, yaitu bahwa kita mendambakan keselamatan jiwa. Karenanya, kebangkitan Kristus menjadi kekuatan bagi kita untuk kembali pada iman kita yang seharusnya, kendati banyaknya godaan dan tantangan yang mengitari kehidupan kita sehari-hari. Dengan kata lain, kita hendaknya berani melawan setiap godaan dan dengan tabah menghadapi tantangan yang menanti di depan kita demi tujuan yang mulia.
Saudara-saudari yang terkasih, Injil Markus secara langsung menunjukkan bagaimana kita mesti bersikap atas materi di dunia ini. Menjadi pengikut Kristus berarti kita sudah siap sedia untuk mengikuti-Nya. Karenanya, sikap yang tidak tunduk pada harta dan materi-materi lainnya di dunia ini menjadi kekuatan bagi kita mengembangkan dimensi kerelaan kita karena kita percaya akan sesuatu yang lebih berharga dari segala hal di dunia ini.
Fr. Andreas Rein Venareal Simatupang
