Bogor-Keuskupan : WKRI St Thomas bekerjasama dengan PSE St Thomas dengan didukung oleh PSE Keuskupan Bogor mengadakan Seminar Pengelolaan Keuangan pada tanggal 13 November 2016 yang lalu. Dengan pembicara Bp Harry Xiao, seorang trainer yang piawai di bidangnya, WKRI mengangkat topik “KokTekor Terus”.Sebuah fenomena yang tersembunyi tetapi tidak bisa disangkal banyak terjadi diantara kita.
Peserta berasal dari kalangan OMK, keluarga muda, orang tua yang berasal dari Paroki St. Thomas dan Paroki2 lain memang dibatasi hanya 100 orang agar seminar ini bisa berjalan efektif, sehingga panitia terpaksa menolak peserta yang datang pada hari H. Dimulai dengan memperbaiki Mind set pada sessi pertama, Bp Harry Xiao membagi sikap orang dalam mengelola keuangan menjadi 4 bagian yang disebut dengan Money Personality yaitu : Saver, Avoider, Spender dan Monk. Setelah para peserta mengetahui jenis personality-nya masing2, dibuatlah diskusi kelompok sesuai dengan personality tersebut dalam rangka mengidentifikasi nilai positif dan negatif serta solusi untuk memperbaikinya.
Pada sessi kedua, Bp Harry Xiao membuka kiat-kiat pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai kemerdekaan finansial. Beliau membagi tata kelola keuangan yang disebut “Jar System” menjadi 6 bagian yaitu : Financial Freedom Account (Akun kemerdekaan finansial), Long Term Saving for Spending (Simpanan jangka panjang untuk digunakan), Necessities (kebutuhan wajib), Education (Pengembangan diri), Play (Menikmati hidup), dan Give (Berbagi). Teknis dari keenam bagian ini secara gamblang akan dimuat dalam bulletin WKRI St Thomas “VoxFemine” edisi terbaru.
Semoga seminar yang baik ini dapat memberikan tuntunan dan pencerahan terutama bagi orang muda dan keluarga muda.
Salam Merdeka Finansial ! (Wiwin)