KEUSKUPANBOGOR.ORG- Raut sukacita tergambar jelas dari wajah para Pastor, Bruder, Suster dan Frater yang berasal dari komunitas Klerus dan Tarekat Religius Komunitas Dekanat Tengah dan Dekanat Timur di wilayah Keuskupan Bogor. Pasalnya, mereka pada hari ini, Rabu (3/4/2024) berkumpul bersama menghadiri kegiatan perayaan Paskah yang dilaksanakan di Paroki Santo Andreas, Sukaraja.
Perayaan Paskah pada tahun ini cukup istimewa karena menggabungkan komunitas klerus dan tarekat religius dari dua dekanat yaitu dekanat tengah dan dekanat timur. Rangkaian kegiatan diawali dengan Ibadat Pembuka yang dipimpin oleh RD Paulus Pera Arif Sugandi.
Dalam kesempatan ini, Pastor Vikaris Paroki Hati Kudus Yesus, Jonggol tersebut mengajak untuk merefleksikan panggilan hidup yang dimiliki serta laku hidup sehari-hari. “Ada hal-hal yang perlu kita refleksikan di dalam diri akan panggilan hidup kita masing-masing. Refleksi diri ini diperlukan agar laku hidup kita berbuah baik. Jika kita memiliki dosa dan keterpurukan maka kita harus bangkit. Tuhan bangkit, maka kita pun harus bangkit dari kesalahan-kesalahan diri yang dimiliki,” tuturnya.
RD Johannes Maria Ridwan Amo selaku Pastor Dekan Dekanat Tengah mengatakan dalam sambutannya bahwa dirinyalah yang menginisiasi paskah bersama yang menggabungkan dua dekanat. Baginya, kegiatan ini seperti sedang bernostalgia karena sebelum ada Dekanat Timur, dua dekanat ini tergabung ke dalam Dekanat Tengah.
Begitupun dengan apa yang disampaikan oleh RD Aloysius Tri Harjono selaku Pastor Dekan Dekanat Timur yang menyambut baik tawaran untuk perayaan Dekanat Timur dan Tengah ini.”Perayaan ini adalah perayaan sukacita bersama, semoga kegiatan dua dekanat ini dapat rutin dilaksanakan,” tutur Pastor Stasi Kristus Raja, Hambalang tersebut.
Usai sambutan-sambutan, kegiatan pun dilanjutkan dengan penampilan dari Sekami Anak dan Remaja dari Paroki Santo Andreas, Sukaraja. Ragam penampilan seperti tarian dan drama musikal. Perayaan Paskah pun ditutup dengan doa penutup dan foto bersama.
